Hello, sekarang jamannya millenial, kalau bisa cepat kenapa diperlambat, kalau bisa dipermudah kenapa dipersulit.
Bulan maret setiap tahunnya bagi para pekerja dan aparatur negara adalah bulan untuk melaporkan pajak tahunannya. Tapi siapa sangka dengan segudang kesibukan dan aktivitas ditambah hiruk pikuk kegiatan lainnya, hingga di penghujung bulan belum sempat menyentuh laporan tahunan pajak.
Sebenarnya tidak membutuhkan waktu lama untuk melakukan pengisian SPT Nihil, tapi ya, namanya laporan satu tahun sekali. Ada aja kendala yang harus dihadapi, mulai dari pasword yang terlupa hingga kesialan berikutnya adalah Nomor EFIN (Electronic Filling Identification Number) nomor unik semacam pasword yang hanya diketahui wajib pajak dan sialnya EFIN ini terselip entah kemana. Memang kalau buru-buru dan mepet ada aja kendalanya.
Tapi semangat kantor pajak dan semangat menyelesaikan laporan SPT saya, sama sama mau cepat selesai. Hello, sekarang jamannya millenial, kalau bisa cepat kenapa diperlambat, kalau bisa dipermudah kenapa dipersulit. Cara pertama adalah menghubungu via tel 1500 200, yang ini lumayan sulit, mungkin karena banyak yang menghubungi ya, plus kalau belum siap dengan persyaratan mereka, harus nyari dulu, trus menguhubungi lagi, ini butuh upaya ekstra menurut saya.
Dari pada ribet, langkah pertama yang saya buat adalah menyiapkan dahulu KTP pribadi dan Kartu NPWP siapa tau dibutuhkan, sambil memikirkan cara cepat berikutnya mendapatkan EFIN bagaimana? Siapa sangka di twiter @kring_pajak aktif sekali membantu setiap pertanyaan yang diajukan para wajib pajak.
Ah, coba di twiter saja batin saya berkata, serelah seharian kemarin menghubungi 1500 200 tidak berhasil.
Tarra, setelah mention mereka di twitter dengan permasalahan yang ada, butuh 1-2 jam mereka langsung respon dan komunikasi berikutnya saya diminta memenuhi beberapa persyaratan via DM (Direct Mention, pesannya Twitter).
Berikut berdasarkan pengalaman saya berinteraksi dengan mereka, beberapa yang harus saya penuhi dan saya harus ketik kan seperti dibawah ini.
"Selamat pagi.
Berikut kami krimkan data wajib pajak untuk memperoleh EFIN :
1. NPWP:
2. Nama:
3. Alamat terdaftar sesuai kartu NPWP:
4. Alamat e-mail saat saat registrasi EFIN:
5. No. HP saat registrasi EFIN:
6. Tahun Pajak SPT yg terakhir dilaporkan:
2017
"Saya menyatakan bahwa saya adalah wajib pajak yang bersangkutan/ pihak yang berhak mengakses informasi yang saya minta.
Apabila di kemudian hari terbukti bahwa saya bukanlah pihak yang berhak, saya bersedia menanggung akibat hukum dari perbuatan saya tersebut sesuai dengan ketentuan perundangan di Negara Republik Indonesia"
Setelah dikirim melalui DM, tulisan diatas, butuh waktu 2-3 jam mereka akan balas kembali via DM yang menyatakan EFIN sudah dikirim via email dan siap untul meruvah pasword untuk pasword membuka EFIN sendiri kembali dikirim via DM. Balasan mereka seperti ini
"Silakan cek email kakak , telah dikirimkan email berisi lampiran pdf.
Gunakan password berikut untuk membuka file pdf:
#XXXYYY123BMH
Kemudian lakukan reset password melalui link yang diberikan
Arsipkan data efin kakak agar tahun depan tidak kesulitan meminta efin kembali.
Tks*Vb"
EFIN dapat, langkah berikutnya adalah merubah Pasword yang terlupa dan siap untuk melakukan pengisian SPT. Jadi ga ada alasan lagi untuk tidak mengisi SPT karena semuanya sudah dimudahkan dan dibantu agar segera dapat melakukan pengisian.
Terimakasih Pajak, terimakasih @kring_pajak.
Untuk Indonesia yang lebih baik.
