Semuanya bisa memberi masukan, hitungan bahkan perkiraan. Tapi sampai hari yang diperkirakan kiamat itu datang. Sepertinya tanda - tanda kedatangan itu tidak muncul. Atau ada penundaan atau mungkin salah perhitungan dan perkiraan.
Masalahnya adalah apakah penting kita bahas dan bicarakan kiamat jika intinya hanya menakuti - nakuti kita. Seolah - olah sebentar lagi kiamat, karena sudah bobroknya moralitas manusia. Dan memang sedikit banyak ada juga yang termakan isu seperti ini dan mengubah perilakunya. Sisi baiknya demikian. Lalu apakah jika kiamat tidak jadi, lantas kita tetap dalam keadaan semula. Bobroknya mentalitas, saling sikut sana sini. Kalau masih demikian ada baiknya wacana akhir jaman digulirkan setiap tahun.
Lucu juga kita sebagai manusia. Harus ditakut-takuti dahulu untuk menjadi pribadi yang baik. Kalau tidak ditakut-takuti lantas tidak mau berubah menjadi pribadi yang baik....
Bukankah fakta sebenarnya adalah setiap manusia akan menghadapi kiamatnya sendiri - sendiri suatu saat kelak. Lantas jika kita percaya suatu saat akan menghadapi kiamat. Kenapa tidak dari sekarang kita siapkan diri kita menyambut kiamat kita.
Mungkin besok kiamat kita, atau lusa.. Siapa yang tahu...
So... Tetap berbuat baik terhadap sesama.. Tidak perduli kapanpun datangya kiamat..
