Sepertinya ngobrol sambil makan
sudah menjadi budaya bagi orang timur, khususnya Indonesia. Itu sebabnya rumah
makan hingga café dan toko Kopi ramai sekali pengunjungnya. Mulai dari yang
harga bersahabat hingga harga yang membuat leher tercekat, pastilah ramai
dikunjungi.
Demikian juga halnya dengan
Warung Kupi Aceh 88 yang berada di sekitaran Poltangan Pasar Minggu, kalau dari
arah Pasar Minggu menuju Tanjung Barat Lokasi Warung Kupi ini ada disebelah
kiri. Setahu saya beberapa tahun yang lalu, lapaknya sendiri terisi oleh kedai
makan Mandailing,sekarang entah kemana rumah makan ini pindah.
Namanya sendiri Warung Kupi 88 diberikan
mungkin karena warung ini resmi berdiri tanggal 8 Agustus 2015.
Mie Aceh Khas Warung Kupi 88 |
Makanan yang menjadi andalannya sendiri adalah makanan khas Aceh, sebut saja
salah satunya adalah MIE ACEH dan lainnya ada Roti Cane dengan aneka Pilihan
rasa, Martabak Telur dan Nasi Goreng. Untuk Minumannya mulai dari Teh Tarik,
Kopi Panas/Dingin hingga Teh Telur Kocok, Kopi Telur Kocok.
Untuk ruangannya sendiri tidak
begitu lebar dan terbagi menjadi 2 ruangan. Ruangan ber AC dengan kapasitas
tempat duduk yang lebih sedikit di bandingkan ruangan lainnya.
Selain disuguhi menu-menu yang
menarik tidak usah terburu-buru untuk menikmati makanan besar. Mulai dari yang
ringan-ringan saja dahulu. Roti Cane susu putih cokelat di sambung dengan Teh Tarik
nyaman untuk membuka bahan obrolan. Nikmati pelan-pelan sambil sesekali
menyeruput Teh Tarik pastinya akan terasa nikmat.
Roti Cane Susu Putih Coklat ala warung Kupi 88 |
Untuk Harga yang ditawarkan
Warung Kupi 88 terbilang masih terjangkau. Untuk satu gelas Teh Tarik dibanderol
Rp. 12.000,- dan sepiring Roti Cane Manis di hargai Rp. 15.000,-
Selesai menyantap Roti Cane,
cobain juga Mie Aceh Basah ala Waung Kupi ini. Sensasi pedas di mulut lah yang
sepertinya coba mereka tunjukkan. Sebab ibu mertua saya yang merasa sedikit
kepedasan berujar kepada petugasnya, “ini mie kenapa pedas, ya”
Dan memang diamini oleh pelayan disana, memang karakter Mie Aceh itu
pedas.
Lemon Tea ala Warung Kupi 88 |
Sebagai tempat makan dan nongkrong
baru di kawasan sekitaran pasar minggu, Warung Kupi bisalah di jadikan
referensi yang menarik untuk di kunjungi. Meskipun ada beberapa sedikit yang
kurang di sana-sini. Sebut saja ruangan ber AC yang terbatas, tidak disebutkan
adanya fasilitas Free WIFI (meskipun jaringan IndiHome sudah masuk ya, ada TV
Kabel disana). Yang sedikit mengganggu adalah pengamen yang dijinkan masuk ke
dalam warung makan ini.
Banyolan Warung Kupi 88 mirip2 Joger |
Tapi untuk kualitas rasa makanan
dan tempat chit-chat dengan harga yang masih masuk akal coba sekali-kali kalian
kunjungi Warung Kupi 88.
Hhhmm roti cane nya menarik, belum pernah makan roti cane. Kliatannya enak dan manis krn ada susunya :)
BalasHapusMemang enak dan manis mba...harus nyobain mba liany :)
HapusWah, kayanya enak nih. Boleh juga nih kapan2 mampir. Kalo Sama mie aceh yang di benhil enak mana ya bang? Saya favoritnya di sana, enak banget menu2nya ^^
BalasHapusNah itu dia ibu woro.. Saya belum nyobain yg di benhil.. Jadi belum bisa membandingkannya.. ;)
HapusKo bukan kopi ya mas? ko kupi? terus jenis kupi acehnya apa saja
BalasHapusMungkin di aceh terkenalnnya kupi kali mas.. Jenis kupinya kemarin ngga banyak tersedia kok..mungkin kedepannya akan di banyakin jenis kupinya...
Hapusrori cane ditambah susu....rasanya dominan manis atau gurih ya hihii
BalasHapusKalau menurut saya dominan manis mba Gustyanita. ..
Hapusngimongi warung kopi Aceh, jadi inegt ttg kopi aceh yg minumnya dgn cara di balik cangkirnya ituh. *masih penasaran*
BalasHapusWaduh.. Kalau yg itu saya malah baru tau dari mba ririe ...
HapusEh, takkira awalnya salah nulis kata "kopi" jadi "kupi", ternyata beneran nanyamanya warung kupi hehe
BalasHapusBenerkan... Kupi... Bukan kopi...
HapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Hapus