Tepat pukul 08.30 aula lantai 3 Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara Jakarta sudah dipenuhi seluruh pegawai.
Ada acara bersejarah hari ini yang akan rutin
dilaksanakan setiap tahunnya. Hanya butuh waktu setengah jam untuk melaksanakan
penandatanganan Pakta Integritas.
Ketua Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara (PTTUN) Jakarta DR. Istiwibowo,SH,MH
berpesan agar pakta integritas yang baru
ditandatangani bukan sekedar seremonial belaka saja.
Di dalamnya ada nilai-nilai positif yang harus
dilakukan.
Dan sesuai dengan konsideran UU ASN, membentuk
pegawai ASN yang memiliki Integritas, Profesional dan Netral (bebas dari intervensi
kepentingan politik) serta bersih dari praktik KKN, mampu memberikan
pelayanan publik kepada masyarakat dan menjadi perekat kesatuan bangsa NKRI berdasarkan
UUD 1945.
Pakta integritas sejalan dengan itu semua asalkan
dijalankan dengan segenap hati.
Semua ini demi terwujudnya revolusi mental yang sejalan dan terjadi melalui
birokrasi reformasi, hal ini sesuai dengan arahan Dirjen Badimiltun setiap
tahunnya.
Penandatanganan Pakta Integritas |
Komitmen selalu diupdate agar tidak tergerus.
Meskipun pola baku belum ada tetapi essensinya tetap terjaga.
Terkait dengan pemberian pelayanan kepada
masyarakat kita memberikan pelayanan dan perlindungan hukum kepada masyarakat.
Layanan harus selalu prima terlebih sudah memiliki ISO yang dinyatakan layak untuk
tetap disandang tahun ini.
Bahkan setelah ISO kita akan melangkah lebih
jauh menuju WBK (wilayah bebas korupsi) dan
WBBM (wilayah birokrasi bersih dan melayani) ini target yang terdekat hendak diraih untuk mewujudkan birokrasi yang
bersih.
Lepas Penandatangan Pakta Integritas acara berlanjut acara Pelantikan Panitera
dan Panitera Muda Hukum berlangsung.
Dalam acara pelantikan selaku Ketua beliau juga berpesan, acara yang dihadiri Binganis TUN dan DirjenBadimiltun.
Ketua Pengadilan TUN Jakarta juga hadir. Para pejabat esselon 3 lingkungan
MARI juga hadir. Pengadilan dibawah satker PTTUN yang hadir.
Pelantikan Pejabat Baru |
Pesan Ketua, hanya karrna kebaikan Tuhan saja kita dapat hadir
dan untuk hal ini harus kita panjatkan syukur kepadaNya.
Acara pelantikan dan pengambilan sumpah bukan
acara seremonial belaka ada tugas dan tanggung jawab berat didalamnya.
Harapannya adalah Pejabat yang baru dapat mengimplementasikan apa yang ada dalam Pakta Integritas didalam melaksanakan tugasnya masing-masing.
Pak Muljadi yang sebelumnya sebagai wapan sudah
familiar dengan panitera tinggal melanjutkan demikian juga dengan pa Maruba
yang sebelumnya menjabat sebagai panitera dapat dijadikan modal untuk menjabat
sebagai panitera muda hukum.
Pakta integritas yang sudah ditandatangani
akan mengingatkan kita kepada track yang seharusnya dipilih.
Panitera Muda Hukum adalah ikonnya pelayanan
pengadilan. Memang tidak dipungkiri masih ada kekurangan disana-sini. Tetapi semangat
untuk memberikan dan melayani terbaik harus tetap ada.
SIPP (Sistem Informasi Pelayanan Publik) terus ditingkatkam agar menjadi sempurna.
Semua bagian penanganan persuratan yang
sudah berjalan secara online ditingkatkan agar kita semua sukses untuk
mewujudkan peradilan yang imon line dan sejalan dengan visi MARI sendiri yaitu Mewujudkan Badan Peradilan Yang Agung.
Succes is not a destion but a jouney, pak ketua
mengutip sebuah ungkapan. Sukses bukan sebuah tujuan tetapi sebuah perjalanan
yang dinamis.
Dihimbau karena Tugas selaku pimpinan adalah
membina seluruh keluarga besar PTTUN Jakarta. Keterlibatan ibu diharapkan
keaktifannya dalam kegiatan yang sudah ada dan berjalan.
Terakhir ketua mengucapkan terimakasih dan
selamat bertugas kepada setiap kita yang hadir dalam pelantikan ini.
Maju Terus Peradilan Tata Usaha Negara Indonesia
Wah selamat ya, semoga bisa menegakkan keadilan di bumi Indonesia
BalasHapusamin .. semoga keadilan selalu tegak di Bumi Pertiwi Indonesia
Hapusenak ya kalau udh jadi PNS
BalasHapusah.. jadi apapun enak asalkan dijalani dengan penuh syukur (gitu pesan pa Mario Teguh :) )
Hapus