Berkunjung sebentar ke Pabrikan Genset (Pengalaman Membeli sebuah Genset) - Kornelius Ginting

Melihat langsung pengerjaan adalah sebuah hal yang diperlukan agar benar-benar pasti dan mengetahui sejauh mana progress yang sudah selesai, bagian penting lainnya memastikan spesifikasi barang sesuai dan dicocokkan dengan permintaan diawal.

Menjadi seorang Blogger yang juga staf Pengadaan Barang dan Jasa adalah sebuah keseruan tersendiri. Ada pengalaman unik dan menarik yang dapat diceritakan. Lah secara untuk blogger itukan mencari sesuatu untuk diceritakan, dan beruntungnya sayah, ntu cerita sudah datang sendiri. 

Secara segala mesin cuci aja bisa dijadikan bahan tulisan, nah sekali waktu  berkunjung ke Pabrikan Genset, kan jarang-jarang a.ka kesempatan langka.

Mesin Genset 

Seperti pengadaan genset keperluan kantor tahun ini, untuk memutuskan membeli harus melalui sebuah proses panjang yang harus dilewati. Mulai dari proses pengumuman, seleksi hingga menentukan pemenang dan ini semua dilakukan dengan semangat keterbukaan. Sampai nanti keputusan siapa yang memenangkan pengadaan genset muncul dan tidak ada sanggahan dari pihak lainnya. Barulah dapat diputuskan yang menang untuk segera memenuhi persyaratan selanjutnya.

Kumpulan Mesin Genset yang sudah selesai 

Sementara itu, apakah saya paham dengan pengadaan genset itu sendiri? Awalannya memang tidak, asalkan memiliki niat untuk terus belajar dan  mau untuk tahu sepertinya tidak sulit. Tapi untuk syarat awal menjadi staf Pengadaan Barang dan Jasa harus terpenuhi, salah satunya dengan memiliki Sertifikat Pengadaan Barang dan Jasa yang dikeluarkan oleh LKPP. Iya, LKPP ini adalah lembaga resmi pemerintah untuk mensertifikasi petugas-petugas dari Kementrian/Lembaga untuk melakukan Pengadaan Barang dan Jasa di Satuan Kerjanya masing-masing.

Miniatur Genset 

Nah setelah seluruh proses dilewati dan sudah mengetahui perusahaan mana yang bersedia mengadakan genset barulah proses berikutnya dijalankan.

Berkunjung Ke Pabrikan Genset.

Seperti beberapa waktu lalu bersama Ketua Tim Pengadaan Barang dan Jasa, saya diajak langsung ke daerah Jatake (Tangerang) untuk melihat sejauh mana proses pembuatan genset berjalan. Apakah sudah sesuai progress yang berlangsung? Apakah spesifikasi barang sesuai dengan permintaan? Dan masih ada apakah-apakah lainnya.

Ayo Keliling Pabrikan

Ini dia bagian pentingnya, memastikan spesifikasi barang sesuai dan dicocokkan dengan permintaan diawal. Melihat langsung pengerjaan juga sebuah hal yang diperlukan agar benar-benar pasti dan mengetahui sejauh mana progress yang sudah selesai.

Ketika berkunjung beberapa waktu lalu diterima oleh Bagian Produksi dari HartekPrima Listrindo. Bersama kami touring keliling pabrik untuk mengetahui proses produksi dan material apa saja yang digunakan. Salah satunya material pelapis genset yang berbentuk lempengan besi didatangkan langsung dari Krakatau Steel. Material yang didatangkan masih mentah berbentuk lembaran besi yang lebar, nah di pabrik ini dilakukan pemotongan sesuai kebutuhan dari masing-masing genset.

Lempengan besi yang siap untuk diolah kembali 

Setelah puas berkeliling pabrik hampir kurang lebih 2 jam, berbincang-bincang sebentar di kantor mengenai tengat waktu kapan selesai dan rencana instalasi di kantor.

Selang beberapa minggu setelah kunjungan ke Pabrikan, Genset selesai dibuat dan siap untuk instalasi kantor.

Proses Instalasi Genset 

Memasang instalasi genset berukuran 200 KVA tidak semudah yang dibayangkan. Asumsi waktu yang dibutuhkan itu 1-2 hari dan harus mundur sampai 3 hari. Hal ini dapat terjadi karena pemindahan genset harus dilakukan ekstra hati-hati ditambah dengan pengerjaan instalasi yang  tidak mudah.

SAH... Dokumentasi di depan Genset  

Hasil dari bincang-bincang dengan petugas dari pabrikannya, spesifikasi genset yang kami pesan adalah yang bertipe soundproof (bersuara tidak bising). Dengan daya 200 KVa yang dihasilkan setara 160.000 watt (kayanya petugasnya mengambil asumsi 1 kva =800 watt) padahal aslinya 1 kva setara dengan 1000 watt.

Dari 200KVa yang dihasilkan mesin genset mampu mencapai beban maksimal hingga 10 persen diatas beban Maksimal. Tapi agar mesin dapat bertahan lama dan tidak membutuhkan biaya perawatan yang besar di depan nantinya. Menurut petugas yang akan melakukan instalasi mengatakan setidaknya biasakan untuk memaksimalkan beban hanya sebatas 160 KVa 20 persen dibawahnya.

Proses Serah Terima Genset 

Hmm, setelah dilakukan instalasi dicek semua kondisi mesin apakah masih sama dengan kualitas ketika keluar pabrikan. Sebab sebelum keluar dari pabrik sudah dilakukan uji coba terlebih dahulu dan sudah seharusnya hasil ujicoba harus sama ketika instalasinya selesai.  

Ok, seperti biasa,,, akan kita lihat berapa lama tahannya genset ini?

Related Posts