Buku yang berisi kisah perjuangan keempat bayi special needs, yakni Adam Fabumi,
Thoriq, Iron Ralph, dan Denzel Noam dan perjuangan kedua orangtua mereka,
terutama para Mom yang
selalu mendampingi bayi-bayi tampan tersebut.
Apa yang terlintas ketika kita bicara mengenai kisah para
pejuang. Pastinya akan ada cerita heroisme yang dibagikan, ada kekuatan yang
diceritakan dan biasanya juga kisah pejuang-pejuang yang
diceritakan adalah sosok kuat tangguh dan berotot (meskipun ga semua)
sementara ada pejuang lain yang berbagi kisahnya dalam diam, berbagi semangat
dalam sebuah tulisan dan cerita yang tertinggal.
Nah beruntung saya, sabtu kemarin mendapat undangan sebagai
blogger menghadiri sebuah acara launching buku, iya sebuah buku inspiratif yang
penulisnya belum saya kenal betul hanya tertarik dengan judul yang disajikan #Little
Warrior, gile ye sebegitu dahsyat kekuatan sebuah judul dapat mencuri perhatian
seseorang.
Dan saya percaya juga sebuah aktivitas baik akan memanggil orang-orang baik dan tentunya untuk meneruskan cerita baik lainnya.
Penikmat Transjakarta lumayan padat untuk ukuran sabtu, ini
pastinya masih ada kaitannya dengan euphoria Asian Games yang diselenggarakan
di Gelora Bung Karno. Alhasil dinginnya
Bus Transjakarta tidak begitu terasa, ditambah ada pembangunan
infrastruktur sepanjang jalan MT Haryono (RS UKI) hingga Mall Central Park
membuat tambah panjang perjalanan dan lumayan berkeringat.
Semua keluh kesah sepanjang jalan, terbayar lunas oleh rasa
syukur ketika selesai mendengar langsung perjuangan #little warrior. Dan
sepanjang jalan berucap syukur, kadang kita perlu belajar banyak pengalaman
dari orang lain dan mengucap syukur tanpa harus ikut bahkan melewati jalan
serupa yang dilalui.
Tentang #Little Warrior
Penerbit Bhuana Ilmu Populer bersama Penulis Stela Olivia
meluncurkan sebuah buku inspiratif berjudul #Little Warrior pada
hari Sabtu,1 September 2018, bertempat di Gramedia Central Park, Jakarta. Acara
peluncuran buku yang dimoderatori oleh Nitia Anisa, dengan narasumber
Kelima Mom dari para little warrior, yaitu
Ratih Megasari, Devitha Yosiana, Dian Natalia, dan Maria Surani.
Buku yang berisi kisah perjuangan keempat bayi special needs,
yakni Adam Fabumi, Thoriq, Iron Ralph, dan Denzel Noam dan perjuangan kedua
orangtua mereka, terutama para Mom yang
selalu mendampingi bayi-bayi tampan tersebut.
MC nya Nitia Anisa |
Adam Fabumi sempat viral di Instagram tahun lalu karena
ibunya, yakni Ratih Megasari, rutin mengunggah foto-foto Adam di Instagramnya, dan
mendapatkan simpati dari ribuan follower Instagramnya. Adam merupakan bayi
tampan penyandang kelainan trisomy 13. Perjuangannya dalam melawan
penyakitnya membuat orang-orang merasa terharu dan menggalang dana untuk Adam.
Namun akhirnya tubuh kecil itu harus menyerah melawan penyakit yang begitu
ganas menderanya. Untuk mengenang Adam, sang Mama mendirikan Adam Fabumi
Foundation, sebuah yayasan yang didirikan untuk membantu para orangtua yang
memiliki anak special needs, terutama penyandang trisomy
13.
Thoriq alias Thor merupakan bayi tampan anak dari Mom Maria
Surani. Thor, bayi yang sehat dan lucu itu belum genap berusia 2 tahun ketika
ia tiba-tiba terserang virus hingga badannya panas dan mengalami kejang-kejang,
kemudian koma. Ternyata Thor menderita encephalitis. Biasanya pasien
encephalitis tidak bertahan lama, sedangkan Thor bertahan sedimikian kuat. Dia
berjuang selama 377 hari untuk melawan penyakitnya. Thor begitu kuat menjalani
berbagai perawatan medis yang menyakitkan. Perjuangan Thor menggugah hati Bunda
Anne Avantie yang kemudian menyempatkan diri menjenguk Thor di rumah sakit,
padahal mereka tidak saling mengenal sebelumnya. Thor mengakhiri perjuangannya
pada tanggal 26 Juni 2017.
Iron, putra dari Mom Devitha, adalah bayi tampan yang tidak
memiliki limpa, sehingga sistem imunnya terganggu. Batuk-pilek saja bisa
membuatnya opname. Ia juga memiliki kelainan jantung. Dia diprediksi umurnya
hanya dua tahun. Namun orangtuanya tak menyerah begitu saja. Mereka mencari
pengobatan terbaik untuk Iron hingga keluar negeri. Keterbatasan dana tidak
membuat mereka putus asa. Teman-teman Mom Devitha membantu dengan melakukan
penggalangan dana bagi pengobatan Iron. Si mungil Iron harus menjalani berbagai
macam operasi untuk bertahan hidup. Iron benar-benar anak yang kuat.
Semangatnya luar biasa. Saat ini Iron terus menjalani terapi untuk mengejar
ketinggalannya dari anak-anak normal seusianya.
Noam, putra dari Mom Dian, lahir dengan tubuh yang sehat.
Seminggu kemudian Noam mulai menunjukkan gejala sering sesak napas, sehingga
dia susah menyusu, mengakibatkan berat badannya tidak naik-naik. Ternyata Noam
menderita laringomalasia,
kelainan tulang rawan di laringnya sehingga tulang rawan itu mudah jatuh dan
menutupi jalan napas. Noam harus menjalani berbagai treatment yang
kadang menyakitkan untuk anak seusianya, tetapi dia terus berjuang dengan orang
tuanya. Beberapa orang yang tergerak hatinya juga ikut menggalang dana agar
Noam dapat berobat ke Singapura. Semoga Noam semakin sehat dan semoga Mom Dian
selalu diberi kesabaran untuk berjuang dengan putranya.
Ini dia ibu dari pejuang tangguh tersebut |
Dari kisah-kisah perjuangan keempat pejuang cilik itu, kita
diingatkan untuk tidak gampang mengeluh dengan kesulitan yang kita alami,
karena bahkan bayi-bayi itu terus berjuang untuk bertahan hidup, melawan segala
sakit penyakit dan menjalani perawatan yang harus dijalani. Selain itu kita
juga melihat mukjizat dan keajaiban yang terjadi melalui tangan-tangan yang
terulur untuk memberikan bantuan kepada sesama, walaupun mereka tidak kenal
secara pribadi dengan para bayi dan keluarganya. Karena itulah, sebagai ucapan
syukur, para Mom bersepakat untuk menyumbangkan royalti yang mereka terima dari
penjualan buku #Little
Warrior ke Adam Fabumi Foundation, sehingga dapat bermanfaat bagi para warrior cilik
lainnya yang membutuhkan.
Beberapa Pujian untuk #Little Warrior
“Kisah dan pesan mendalam dari buku ini akan menyadarkan
kita tentang arti bersyukur dalam menjalani kehidupan yang singkat ini. Baca
buku ini dan perjuangkan mimpimu.”
Merry Riana
Motivator Perempuan no.1 Indonesia & Asia
“Rasanya cukup sulit menahan air mata ketika membaca
seluruh perjuangan little warrior di
buku ini. Sebuah bukti bahwa tidak satu pun di dunia ini yang bisa mengalahkan
cinta sejati para orangtua terhadap anaknya.”
Rayi, Asta, dan Nino (RAN)
“Kisah ini membuat kita lebih waspada dan berpengetahuan,
serta pengingat untuk kita bahwa hidup dan mati tidak mengenal batas usia.
Peluk cium untuk semua ibu hebat lain di luar sana.”
Meisya Siregar
MC, TV Host, Artis, Model
“Thoriq, Denzel Noam, Iron Ralph, Adam Fabumi…. Saya sangat
bersyukur menemukan kisah perjalanan hidup anak-anak luar biasa ini. Hidup
mereka—short or
long—punya impact luar
biasa untuk menyentuh hidup banyak orang. Orangtua dari masing-masing anak ini
juga merupakan orang-orang pilihan Tuhan yang akan diberi kekuatan luar biasa
pula.”
Melaney Ricardo
Artis, MC, Penyiar Radio, Model
“Berkat ketekunan Stella dalam mendokumentasikan perjuangan
anak-anak hebat ini, saya diingatkan untuk lebih bersyukur. Dari ketabahan dan
keteguhan hati orangtua mereka, saya belajar untuk lebih kuat lagi. Thank you little
warrior!!!”
Ernest Prakasa
Komedian dan Sutradara Film Susah Sinyal
“Buku #Little Warrior ini sangat menginspirasi para
orangtua agar jangan pernah menyerah untuk buah hati kita. Terima kasih telah
mengingatkan kami, para orangtua, untuk selalu berusaha dan berjuang agar bisa
memberikan yang terbaik untuk anak-anak kami.”
Dude Herlino & Alyssa Soebandono
Artis, Presenter
Tentang Stella Olivia
Stella Olivia merupakan seorang penulis yang telah
melahirkan 11 buku yang diterbitkan oleh penerbit-penerbit mayor di Indonesia.
Buku #Little Warrior ini
merupakan buku kedua belas yang ditulisnya. Sekarang Stella sedang berkuliah
melanjutkan jenjang S2 bidang psikologi di Universitas Kristen Maranatha
Bandung. Stella dapat dihubungi via email: stella.oliviaalda@gmail.com atau
Instagram @stellaoliviaalda.
Informasi lebih lanjut:
KOKO 0878 8215 9510
DEESIS 087782038028
Kalau baca atau dengar cerita seperti ini, selalu disadarkan untuk bersyukur dengan apa yang dimiliki. Setiap orang punya jalannya masing-masing.
BalasHapusBener mba...baru nyadar yang kita lalui ngga berat banget ada yang lebih... dan mereka dimampukan semua.
HapusGa tega kalau lihat bayi sakit, little warrior bener2 kasih kita kesadaran untuk selalu berjuang apapun yg kita hadapi, dan tidak mudah mengeluh.
BalasHapusBener kk ristin kalau liat bayi sakit...hawanya mau tukeran aja sakitnya ya (kalau bisa)... dan buku ini memang mengingatkan kita untuk banyak2 ucap syukur kepada yang Esa.
Hapus