Serang beberapa hari ini diguyur hujan cukup lebat menyebabkan genangan
disana-sini, tetapi sejauh ini tidak menghambat aktivitas tugas kami selama
berada di kota Serang. Setidaknya ini adalah kunjungan perdana saya di
tahun 2020 tetapi kunjungan yang ke beberapa kali (seingat saya lebih
dari 4 kali). Baru di dua kunjungan terakhir ke Serang ini mulai dapat menikmati
sekitaran mereka.
Mulai dari “ngeh” dan menjajaki Museum Banten di sekitaran alun-alun atau membeli oleh-oleh Bandeng Hj. Maryam yang legend itu.
Mulai dari “ngeh” dan menjajaki Museum Banten di sekitaran alun-alun atau membeli oleh-oleh Bandeng Hj. Maryam yang legend itu.
Untuk kuliner sendiri Serang dapat diandalkan, banyaknya rumah makan
yang menyediakan makanan, apalagi yang berbahan dasar Bandeng Serang adalah
surganya. Ya iyalah karena oleh-oleh yang terkenal di mereka juga adalah Sate
Bandengnya.
Sore menjelang malam, masih persis teringat, hujan mengguyur deras
Serang hampir 1-2 jam, lepas itu gerimis kecil. Kami harus bergegas dengan
waktu karena kalau semakin malam semakin sedikit pilihan kuliner yang ada
disini.
Pilihan kami jatuhkan di Rumah Makan Makassar tapi tetap saja
menampilkan olahan kuliner lokal dan memang kami yang memesan menu nasional
tapi tidak kehilangan citra lokalnya. Lokasinya sendiri berada tepat sebelah
kiri kalau mau ke alun-alun dari pintu keluar tol, Jalan Veteran No 20, Serang
– Banten No Telp 0254-223317.
Bandeng Cocol Sambel Kecap |
Menu yang kami pesan Bandeng Goreng, Capcay dan ikan Kue Bakar. Ditemani
teh manis panas cocok banget selepas hujan sambil menunggu menu utama
disajikan. Karena hujan praktis tidak ada pengunjung rumah makan ini, ya
iyalah, lebih baik berlama-lama di penginapan atau pesan melalui on line
selesai. Kecuali kalian seperti kami yang memang mau menikmati suasana Serang
dan terjebak di tengah hujan rintik-rintik. Tapi benar ditengah kami menikmati
menu yang disajikan hujan mulai berhenti satu dua pengunjung menghampiri rumah
makan bahkan beberapa driver online.
Tidak ada hal khusus yang dapat saya ceritakan tentang rumah makan ini
selain memang tempat mereka yang luas bahkan ada pilihan untuk lesehan dihiasi
dengan pernik-pernik kota Serang.
Untuk rasa, tidak terlalu mencolok baik untuk rasa enak ataupun tidak
enak. Sekedar membuat perut kenyang dengan gizi yang tetap terjaga seimbang
cukuplah bagi kami.
Soal harga bagaimana, ya menurut saya pribadi masih terbilang mahal
kalau hitungan untuk makan sendiri. Sementara karena ini adalah ngawal pa bos,
pilihan tempat yang bersih menarik dan menu beragam rumah makan ini dapat diandalkan.
Untuk kami berempat dikenakan harga 256 ribu rupiah, masing-masing dikenakan Rp. 62.500,- terbilang mahal banget juga tidak, terbilang murah juga
tidak. Masih rata-rata terjangkau kantong lah ya.
Bandeng Ini Cukup Untuk Bertiga |
Karena tempat yang luas dan terbilang nyaman secara sirkulasi udara
banyak ditambah suasana selepas hujan. Alhasil selesai makan dilanjutkan
ngobrol-ngobrol sebentar menjadi lebih menarik. Benarlah ungkapan yang
menyatakan, “tidak ada masalah yang tidak dapat diselesaikan diatas meja
makan.” Ya itu karena perut kenyang akan membawa kepada pikiran yang tenang
bukan.
Selesai makan sekaligus membahas langkah-langkah yang perlu dilakukan,
kami kembali ke penginapan dengan perut kenyang dan hatipun senang, hehehehe.
Done… semakin malam Kota Serang sendiri bukan semakin ramai tapi kota
ini juga tidur (sepi) seperti orang-orangnya. Jadi agak sedikit parno juga
kalau malam-malam keliling kota yang beberapa bagian (katanya) masih akrab
dengan suasana mistisnya. Helooo Serang masih masuk Banten, yang terkenal
dengan jawara debusnya dan beberapa ilmu gaibnya.
Udah lah, waktunya istirahat dahulu sembari menyiapkan bahan buat besok
pa bos tampil menerangkan Zona Integritas, Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah
Birokrasi Bersih dan Melayani.
Yup, semangat dunia peradilan saat ini adalah memberikan layanan berkualitas kepada masyarakat pencari keadilan. Dan sebagai tingkat banding adalah memastikan itu semua terjamin berjalan dengan baik. Demi Indonesia yang lebih baik.
Yup, semangat dunia peradilan saat ini adalah memberikan layanan berkualitas kepada masyarakat pencari keadilan. Dan sebagai tingkat banding adalah memastikan itu semua terjamin berjalan dengan baik. Demi Indonesia yang lebih baik.
Selamat Malam.
Jadi kangen masakan Makassar deh, apalagi ternyata sekarang sudah mudah dijangkau juga ya ini tempatnya dari Jakarta. Bener mb itu harganya juga terjangkau lho per orang 60-an semoga kapan-kapan bisa cobain juga ahh
BalasHapusTerjangkau lah ya... ga mahal... dan ga murah juga ya kan kak
HapusHarganya lumayan juga ya bang buat sekali makan. Tapi kalau dibayarin gakpapa sih apalagi bandengnya begitu mememikat. hehehe...
BalasHapusHehehe...iya..untungnya dibayarin ya kak
HapusBandengnya presto bukan sih? Akutuh sebetulnya suka bandeng cuma kalo bukan duri lunak males minggirin dirinya, hehe...
BalasHapusIya kakak..kalau ga presto...ogah banget.. bandeng kan banyak durinya
HapusBikin lapar nih..., Nah, kalau di Balikpapan ada tempat restauran khusus makanan seafood yaitu Torani. Berbagaimacam menu spesial tersedia disana.
BalasHapusNanti kalau saya ke balik papan...kopdaran kita makan di resto yang koh hendra recomended ya
HapusRumah makan makasar di banten haha. Kok capcaynya ga di foto bang? Emang ikan itu top kalau dicocol sm kecap cabe yaa
BalasHapusCapcaynya biasa aja kak..kayak capcay lainnya... bandengnya yg unik menurut saya
HapusPenasaran dengan bandeng cocol sambel kecap. Soalnya biasanya bandeng saya makan dengan sambal terasi atau tomat. Kalau ke serang menu ini rasanya layak untuk dicoba. ..
BalasHapusSerang itu surganya Olahan Bandeng kak
Hapusemang masih ngantor bang? hehe... kalau sudah reda nih Corona, mau lah mampir ke sana. Hehee/
BalasHapusSaat ini udah engga mas..ini catatan beberapa waktu lalu sebelum marak wabah ini
HapusUntuk ukuran satu porsi dengan rasa b aja seperti nya cukup mahal ya. Tapi kalau aku lihat bandengnya lumayan gede, porsinya juga lumayan gede. Mungkin kalau saya, bakal kenyang banget nih. .
BalasHapusBuat saya juga lumayan banyak dan kenyang kok kak..
HapusNgelihat bandengnya jadi kangen kampung halaman huhu. Kalau di Makassar bandeng itu disebut ikan bolu Kak. dan jadi ikan sehari-hari di sana
BalasHapusOoo.ok..makassar banyak bandeng juga berarti ya ...
HapusWah menarik ini bandeng bisa dipotong kebuka gitu ya. Biasanya gurame yang digoreng kayak gitu. Aku suka aja sih semua ikan yang digoreng garing. Sedaaap...
BalasHapusToss..sesama pecinta ikan..
HapusMenu ikannya enaaakkk.... betewe, aku pas ke Bantem sempat nanya ke driver yang menjemput, perihal jawara Banten. Dibilangnya, sampai sekarang udah gk kelihatan ni mana yang jawara mana yang orang biasa.
BalasHapusUdah berkurang jawaranya mas..udah banyak yg jadi jurnalis sekarang...hehehe
HapusPertama ku kira di makassar ujung pandang, ehhh ga taunya serang heheh.aku suka banget bandeng, lumayan ya makannya cukup merogoh kocek, tapi bolelah sekali2 xoba makan di rumah makan makassar serang.
BalasHapusItu dia ka..sebelum ke makassar... menikmati kulinrr mereka dahulu di Serang
HapusSalah satu hal penting yang jadi pertimbanganku kalo pas jajan ya faktor kebersihan dan tempat yang nyaman sih. Emang harga pasti bakalan ngikutin. Tapi selama semua worth it sih gak masalah ya Kak.. eh btw itu bandengnya digoreng kebuka kayak gurameh ya. Menarik banget hehe
BalasHapusBetul kak..kebersihan dan kenyamanan adalah hal penting apalagi bawa tamu penting... itu dia..gorengnya bisa aja ys
HapusSaya baru tahu cara goreng bandeng bisa begitu, bukannya banyak durinya ya wkwkkw.
BalasHapusKan di presto dulu kak...kakau banyak durinya ssya juga ogah
Hapusbandeng cocol kecap enak bener nih, suami yang doyan banget sambel kecap, keknya bakalan nambah makan disini hihi, makasih mas infonya bisa jadi next kulineran saya sama suami ini.
BalasHapusSaya juga baru ngerasain yg ini
HapusNgelihat foto Bandeng serang auto ngiler deh, keliatan rempah-rempahnya meresap banget. Aaaa, kalau ke sana harus cobain nih:)
BalasHapusNanti kalau negara kita sudah aman dan bisa jalan2 lagi baru dech . . Ka dewi bisa.makan sepuasnya atau bikin sendiri lebih nikmat
HapusHmmm, enak banget tuh kayanya, aku sih penasaran banget sama rasa sambelnya itu. Biasanya yang paling mencolok perbedaannya dari setiap daerah ya rasa sambelnya ini, hehehe.
BalasHapusSambelnya lumayan kak
HapusBaru tau ternyata Serang juga punya makanan khas yang berbahan dasar bandeng, ini mirip sama olahan bandeng presto itu ya? Atau jangan-jangan sama nih? Hehe. Untuk makan ikan ukuran segitu dengan harga 60-an ya belum overprice lah walaupun yang emang gak murah sih
BalasHapusSerang gudangnya olahan bandeng kak... oleh2 mereka aja sate bandeng lilit
HapusBandeng Serang ini menggoda banget yah,bang. Rasanya pasti lezatos yah meskipun saya belum pernah mencoba langsung. Rekomendasi yang menarik banget nih apalagi ruangannya yang luas dan sirkulasi udara bagus pastinya betah deh ngobrol-ngobrol selepas makan yang nikmat.
BalasHapusKayaknya memang ngobrol2 selepas makan itu konsep mereka juga kak
HapusAku ke Serang baru sekali sepertinya, Bang
BalasHapusWaktu dari Tanjung Lesung terus muterin kota Serang buat biar tahu sekalian cari tempat maksi.
Jadi punya referensi nih kalau ke Serang lagi mau makan dimana dan beli oleh-oleh apa. Sayang setelah saya ke sana tak lama kena tsunami Padahal niatan mau weekend-an lagi ke Tanjung Lesung..semoga nanti
Saya malah belum sempat ke tanjung lesungnya..semoga nanti kesampaian main2 ke sana
Hapussaya belum pernah ke resto ini kak, menu bandngnya menggoda sekali untuk segera di kunyah. lagi2 wabah ini bikin kita harus menahan diri untuk kemanapun. semoga segera berakhir ya..
BalasHapusSabar kak... mininal tau dulu .. jalanya mah kapan aja bisa kak
HapusSaya baru sekali ke Serang, dulu lupa makan di resto apa. Pokoknya enak. Hehe... Btw, saya penasaran banget sama ikan kue bakar nih, Bang. Pengen lihat bentuknya kayak apa soalnya di tulisan cuma ada foto ikan bandeng.
BalasHapusKebetulan kemarin nyobanya ikan bandeng kk...
Hapusbandengnya besar sekali mbak, ini keluargaku makan bandeng aja sudah pada kenyang. kapan kapan mau kesana ah untuk nyoba
BalasHapusSip...nanti nyobanya kak..kalau situasi sudah aman ya
HapusBaca judulnya saya langsung berprasangka baik, ini pasti review makanan khas Makassar. Mungkin review coto Makassar atau sop konro atau jenis makanan khas Makassar lainnya. Ternyata saya kecewa penonton ha-ha-ha.
BalasHapusTak apalah yang penting masih ada ikan bandengnya, ikan yang ngetop juga di Makassar. BTW, sedikit koreksi ni Mas, di judulnya tertulis Makkasar, typo tuh Mas, harusnya Makassar. Maaf ya.
Ooo ..mungkin karena Bandeng juga banyak terdapat di makasaar kali ya kak..makanya makanan makassar... btw trims utk koreksinya ya...segera di perbaiki 🙏🙏👍🏾👍🏾
Hapussate bandeng baru tau nih, yang aku tau presto bandeng atau otak otak. kayaknya ada kan ya, aku lupaa.
BalasHapusngeliat sambel kecapnya itu yatuhann enak banget deh
Bandeng goreng kak..sate bandeng postingan sebelumnya
Hapus256 ribu untuk 4 orang masih terjangkau lah. Apalagi kalau pak bos yang bayar
BalasHapus*eh...
Pas banget ya... mumpung ada bos yang bayarin 🙏🙏👍🏾👍🏾
HapusMas, bandengnya itu gede bgt.. Sebagai penyuka bandeng, aku pengen ih. Wkwjw
BalasHapusItu masih ukuran sedang kak rini..ada lagi yg lebih besar kak... tinggal pesan aja...
HapusCara penyajiannya unik juga ya, bandengnya dibelah ada acar dan sambel kecapnya. Gak ada lalapannya ya mas? Hehe
BalasHapusOh iya..memang ga ada lalapannya waktu itu... padahal seru kalau ada lalapannya ya kak
HapusBikin ngiler nengok fotonya, itu bandeng bisa dibelah ya tahunya selama ini utuh gitu hanya saja durinya dilepas. Bandeng presto gitu
BalasHapusIni memang presto juga kak..tapi penyajiannya saja yang tampilannya di belah gitu..
HapusBandeng goreng dicoco dengan sambal kecap. Hmm... nikmat sekali di bayangan saya. Duh Gusti.. jadi lapar.
BalasHapusKalau selesai makan, memang bawaannya diskusi sangat ancar karena semua bahagia
Benar kak susi..diskusi dengan perut kenyang lebih baik ketimbang lapar ya
HapusSaya belum pernah ke Serang. Jadi pengen baca postingan tentang museumnya.
BalasHapusOh iya, bandengnya terliihat sagat lezat. Nggemol dan cokotable
Hehehhe... yuks mampir ke postingan museumnya ha is itu nikmati olahan bandengnya kak
Hapus