Ilustrasi Buku dari Pixabay(dot)com
“The more that you read, the more things you will know.
The more that you learn, the more places you’ll go”. Seperti yang dituliskan
Dr. Seuss, bahwasannya membaca buku sebanyak-banyaknya
dapat memperluas pengetahuan dan mendatangkan banyak pembelajaran baru dalam
hidup seseorang. Dan dari
membaca buku juga saya jadikan ajang untuk berkenalan dengan penulisnya.
Tapi tahukah kalian, manfaat membaca buku baik sekali
untuk kesehatan, Gramediaonline(dot)com melansir beberapa manfaatnya antara
lain dengan membaca buku dapat mengurangi stres yang ada dikepala yang nantinya
akan berujung pada kesempatan mendapatkan hidup (umur) lebih panjang. Dengan rutin membaca akan
melatih daya ingat dan konsentrasi, yang berujung pada meningkatnya kecerdasan.
Nah, hari inidi IG, ada tantangan yang diberikan
Stileto untuk kita (saya) berbagi cerita mengenai 10 buku yang berkesan dan
mengapa itu meninggalkan kesan. Berikut ke sepuluh buku tersebut dan alasannya.
Ini dia 10 buku terbaik versi
saya.
1.
Pope Joan karya dari Donna Woolfolk Cross. buku ini sangat bagus
untuk menambah wawasan dan cara pandang kita terhadap hal - hal yang ditabukan,
mengapa ditabukan, alasan - alasan yang diajukan, sampai kapan dan masih banyak
pertanyaan - pertanyaan yang diajukan berdasarkan penalaran yang murni .
2.
Messiah dari Raymond Khoury, Novel Messiah
menceritakan perebutan seputar sebuah peninggalan dari masa lalu jika ditelaah
lebih dalam dapat menimbulkan perdebatan, terutama bagi kalangan kristiani
khususnya kalangan Katholik.
3.
Robohnya Surau Kami dari AA Navis, buku ini menceritakan tentang sisi lain cara kita memandang sebuah agama.
Bukan fokus terhadap yang diatas saja yang perlu di perhatikan. Terhadap
sesama, sekitar dan keturunan kita di jadikan tolak ukur berikutnya untuk dapat
berkenan masuk ke surga.
4.
Chairul Tandjung Si Anak Singkong dari Tjahja Gunawan Diredja, sosok CT dengan kemandirian dan displin, integritas, kepribadiaan mau
bekerja keras dan berusaha semaksimal mungkin. Tidak perduli apapun rintangan
dan halangan yang dihadapi.
5.
Negeri diujung tanduk dari Tere Liye bercerita tentang sebuah konspiracy jahat yang mencoba
membuat Thomas tidak kembali ke Jakarta. Karena pada saat bersamaan Calon
Presiden yang di jagokannya di tangkap paksa atas dugaan korupsi pembangunan
Tunnel.
6.
Sabtu bersama Bapak dari Adhitya Mulya, Pesan yang coba disampaikan adalah tentang pesan bapak kepada 2
orang anaknya. Satya yang sulung dan Cakra si Bungsu (seperti Kain dan
Habel ya).
7.
Soliter dari Jostein Gaarder, ini tentang Soliter sudah seperti 30 atau 40 tahun lalu dengan 52
sosok. Hanya ada satu pengecualian. Joker adalah tambahan yang pertama muncul
di pulau, enam belas atau tujuh belas tahun lalu. Joker pembuat onar yang
mengusik kedamaian saat kami ( Frode dan teman2 soliternya) semua sudah
terbiasa dengan keberadaan barunya. Buku ini juga memperoleh
penghargaan sebagai pemenang Norwegian Critics Prize for Literature.
8.
Pulang dari Leila S. Chudori, cerita tentang
Lintang yang hanya mengenal Indonesia berdasarkan kisah sang ayah, Sebuah
tanah yang mengirim aroma cengkih dan kesedihan sia-sia. Sebuah tanah
yang subur oleh begitu banyak tumbuhan, yang melahirkan aneka warna, bentuk dan
keimanan. Tetapi malah menghantam warganya hanya karena perbedaan pemikiran.
9.
Sebuah Seni Bersikap Bodo Amat dari Mark Manson, bicara tentang bersikap Masa Bodoh atau Bodo amat yang adalah
memandang tanpa gentar tantangan yang paling menakutkan dan sulit dalam
kehidupan dan mau mengambil suatu tindakan.
10. Bumi Manusia dari Pramoedya Ananta Toer, salah satu qoute yang mengena yaitu "Dan tak ada yang
lebih sulit untuk dipahami daripada manusia." Puncak cerita dari
buku ini adalah ketika Tuan Robert Mellema ditemukan tewas di rumah bordir
tetangga Nyai Ontosoroh, rumah baba Ah Tjong. Ini adalah puncak keseluruhan cerita,
serupa jika kalian menyaksikan di layar lebar, hanya saja visualisasinya jadi
semakin lebih menarik.
Kalau bukunya Leila Chudori saya sudah baca yang LAUT BERCERITA. antara sedih dan ngeri juga baca alur ceritanya. Memang kalau ingin bisa menulis harus juga rajin membaca, salam kenal kak
BalasHapusSaya malah belum tahu yang laut bercerita kak.. berat -berat menurut saya karya kak leila chudori ini
HapusYang sama no 9 sebuah seni bersikap bodo amat dari Mark Manson. Benar sekali buku ini mengajarkan kepada kita untuk terus bersikap optimis terhadap masalah yang sedang kita hadapi. Kalau untuk Tere Liye saya suka yang laskar pelangi. .. .
BalasHapusSipm..karya mark manson udah baca ya kak... btw karya tere yang laskar pelangi yang mana kak. . Saya baru baca laskar pelangi nya andrea hirata
HapusSebuah Seni Bersikap Bodo Amat dari Mark Manson memang keren. Tapi buku keduanya yang versi terjemahan bahasa indonesianya "Segalanya menjadi Ambyar" ternyata ambyar beneran hehehe. Dari ke-10 buku di atas, ada 4 judul yang belum kubaca ternyata. Noted.
BalasHapusMaksudnya yang ambyar itu gmana kak..secara buku ke duanya mark manson belum saya baca juga..penasaran sich sebenarnya
HapusDari 10 list itu saya baru punya 1, yang buku bumi manusia karya pramudya ananta toer. Saya tertarik ingin baca juga yang list nomor 3, sepertinya menarik. Habis ini saya mau langsung cari eboonya hehe
BalasHapusRobohnya surau kami ya kak.. emang menarik kak
HapusAku lagi suka novel Tere Liye kak, Kisahnya semacam kisah nyata yang dialami penulis seperti Daun yang Jatuh tak pernah membenci angin.. Greget
BalasHapusYup..daun yang jatuh tak pernah membenci angin juga bagus.. ringan kak ceritanya
HapusKayaknya yang pernah kubaca itu AA Navis bang. Robohnya surau kami. Itu juga bacanya pas zaman masih sekolah. Hehe
BalasHapusKalau zaman sekolah biasanya sekalian tugas ya kak. . Aku juga pernah baca dan diauruh bikin tugas. . Tapi setelah itu entah kenapa... baca lagi tuch buku
HapusBuku Robohnya Surau Kami, sy pernah baca. waktu itu sy masih SMP . Menarik ceritanya..orang ahli ibadah tapi masuk neraka...dalam maknanya buat sy cerita itu sampai hari ini.. hehe
BalasHapusIya berkesan ya... membedakan antara konsep beragama dengan berTuhan dan berkemanusiaan...
HapusSaya belum baca semua buku itu. Hihi ... Kalau Negeri di Ujung Tanduk saya punya, tapi belum sempat baca. Saya akan masukkan dalam daftar buku yang harus dibaca minggu ini.
BalasHapusHarus baca tuch kak novel diujung tanduknya tere liye..seru abisss.
HapusWah beberapa juga bacaan saya nih Bang Iyus... Suatu Seni Bersikap Bomat, CT si Anak Singkong, Robohnya Surau Kami, Sabtu Bersama Bapak, Negeri di Ujung Tanduk nya Tere Liye. You are what you read ya.
BalasHapusAkhirnya kak Nur.. ada beberapa bacaan kita yang sama ya. . Toss sesama book lovers
HapusDari beberapa buku koleksi saya Sebuah Seni Bersikap Bodo Amat dari Mark Manson memang sangat keren isi bukunya, dan membuat saya termotivasi untuk lebih percaya diri dan Bersikap Bodo Amat terhadap celaan dan hinaan
BalasHapusMengajarkan cuek yang positif dan ga gampang sakit hati atau mudah tersinggung ya min
Hapus3,4,6,10 baru itu doang baaaang aku bacanya. Wkwkwwkwk. Lebih sering lagi baca novel, udah lebih dari 500 novel mungkin yg udah aku baca tuntas, sebab koleksi novel/bukuku di rumah hampir 800 buku.
BalasHapus👍🏽👍🏽 cakep kak...800 koleksi buku.. hmm saya setengahnya aja beluman... patut dicontoh nich...👍🏾👍🏾
HapusAku penasaran buku yang nomor 3. Kayaknya menarik,
BalasHapusRobohnya surau kami kami.. memang menarik kak... itu karya om AA Navis
HapusSaya punya buku no 3, 4, 9 dan 10.
BalasHapusSaya mulai jarang membaca buku nih, kebanyakan scroll hp aja.
Sama kak...semenjak hape masuk... lebih enak baca hape ketimbang buku ya
Hapuswah sama mas ginting aku jg suka buku aditya mulya yang sabtu bersama bapak, aku sama suami baca itu pas baru2 nikah. very recomended
BalasHapusIya kak...utk buku sabtu bersamma bapk.. baik buku dan film nya sudah saya lihat
HapusAku pernah membaca beberapa lembar aja dari judul buku nomor 3 sama 4 mas. Cuman yang paling banget dari dulu juga udah masjk wishlist aku tuh pengen baca buku yang judulnya No 6 Sabtu bersama bapak.
BalasHapusItu dahh lama banget pengen baca dan tahu isi bukunya mas hehhhee
Sabtu bersama bapak... hmm film dan bukunya sama2 berkesan buat saya kak.. semoga nantinya berkesan juga buat semua
HapusLupa sy kpn terakhir baca buku. Udah lama banget ga baca, lebih sering baca artikel aja saat ini
BalasHapusHehehe
Kuy ah baca buku lagi mas joko
HapusYang sama cuma Messiah Conspiracy karangan Raymond Khoury, sisanya lamaat-alamat dalam kenangan. Setuju Mas, baca buku bukan cuma tambah ilmu, tapi bisa nambah kosakata baru, juga pengetahuan budaya negera tertentu. Saya Mark Manson malah belum ada yang baca, padahal hits banget. ENtahlah belum pengin baca hehe.
BalasHapusBaca deretan ini jadi inget punya tanggungan baca buku yang baru dikhatamkan 3 buku padahal jatahnya 1 buku 1 bulan sejak Januari. Makasih dah diingatkan, Mas!
Keren malah ka rudy..niat banget 1 buku 1 bulan..harus dicontoh nich
HapusMungkin aku ini salah satu orang di indonesia yang tidak sukan baca. jujur aku belum punya satu pun nuku itu. kalo komik naruto lengkap
BalasHapusPecinta komik ya kak... naruto malah saya belum baca..nonton aja sebagian..itu juga belum tamat...
Hapusairul Tandjung Si Anak Singkong dari Tjahja Gunawan Diredja, Bumi Manusia dari Pramoedya Ananta Toer, dan Sabtu bersama Bapak dari Adhitya Mulya, sudah kubaca kang, tinggal 7 lagi nih yang belom. Masukin list dulu nih. kayanya seru
BalasHapus3 buku kita saamaan ya koh 👍🏾👍🏾
HapusAh, Bumi Manusia. Ini novel pertama yang aku baca waktu masih SMP. Pinjemnya di persewaan buku yang selalu kulewati kalau pulang sekolah dan bacanya sembunyi-sembunyi di dalam lemari atau di kolong tempat tidur karena dulu papaku galak dan nggak suka lihat aku baca novel, hahaha
BalasHapusWadidaw..baca buku harus ngumpet2 ya kak... saya malah baru selesai tahun kemarin setelah ramai filmnya
HapusBuku Anak Singkong ini asik banget dan aku pernah baca ini merupakan jalan cerita anak kampung yang akhirnya menjadi pengusaha sukses. Buku seperti ini aku suka bang, keren dan menginspirasi.
BalasHapusIya kak.. buku ini menginspirasi banget..kesuksesan dibangun dari nol..
HapusAku udah baca beberapa buku dan emang buku keren sih, kalau fiksi jagoanku juga Tere Liye. Keren banget ya, berharap ada filmnya juga hehe. Belum pernah buku tentang pak CT nih, penasaran udah lama
BalasHapusKalau ga salah ada juga dech..karya darwis a.ka tere yang di film kan.. kalau ga salah rembulan tenggelam diwajahmu ... hmmm kalau kisah pak CT bagus kak..menginspirasi bangets
HapusAku terakhir membaca buku bulan kemarin wkwkwk...buku parenting Anak dari Surga Menuju Surga...buku bagus menjaga fitrah anak yang masih bersih agar tetap bersih sampai dia kembali pulang ke hadirat Nya.. :D
BalasHapusSaya malah baru tahu kak..TFS ya.. mau baca juga kalau nemu dan sempat 🙏🙏
Hapuskalo aku pribadi suka buku motivasi dan cerita sukses seseorang macam CT itu, entah mengapa semangat untuk bekerja dan berkreasi makin meningkat
BalasHapusYup..membuat semangat tetap terjaga ya ... demi melihat pengalaman orang lain
HapusIni akan jadi referensi saya membaca buku bang Iyus, sebab dari 10 buku keren di atas, saya baru membaca Robohnya Surau Kami, Bumi Manusia. Sisanya masih belum.
BalasHapus2 buku itu memang berkesan banget kak... 👍🏾👍🏾🤓🤓
HapusRobohnya Surau Kami mengingatkan saya pada masa-masa sekolah dulu karena novel ini termasuk salah satu bacaan yang dianjurkan oleh Pak Guru untuk dilahap. Negeri di ujung tanduk juga sudah saya baca lewat ipurnas. Selain itu, belum. Mudah-mudahan nanti nemu di aplikasi ipurnas, soalnya saya sering minjam bukunya di sana.
BalasHapusLah..saya malah baru tahu ada apk ipurnas.. lumayan bisa minjam daripada harus punya dan beli ya kak (etapi ga juga deng.. kalau punya lumayan bisa menambah koleksi perpustakaan pribadi sich kak..hehrh)
HapusRobohnya Surau Kami karya A. A. Navis saya baca waktu sekolah dulu. Salah satu novel klasik yg terkenal hingga sekarang
BalasHapusYup..samaan kita kak
HapusBeberapa udah aku baca dan udah aku tonton versi filmnya. Setuju banget nih Kak, bagus-bagus bukunya.
BalasHapusToss...sepakat kita ya kak
HapusFamiliar banget dengan judul-judul buku di atas. Sebagian sudah baca sebagian besar lainnya belum.
BalasHapusYuk ah.. baca lagi sisanya kak yang belum dibaca
HapusBuku2nya seru abis. Saya ada baca sebagian, cuman karna ga direview jadi lupa. Penting banget emang buat ngereview buku abis dibaca.
BalasHapusIya kak risky biar ga lupa kalau udah pernah baca dan sekaligus mengingat2 isinya
HapusDari sepuluh buku ini, saya cuma baru baca Sebuah Seni Bersikap Bodo Amat, hehehe. Sebetulnya beberapa buku yang ada daftar saya setuju kalau bagus, seperti Robohnya Surau Kami, Bumi Manusia. Cuma belum sempat untuk berkesempatan membacanya.
BalasHapusKalau ada kesempatan baca kak..seru loh..sayang aja kalau ga baca..secara bumi manusia udah mendunia
HapusMembaca buku memang menyenangkan ya, wawasan juga jadi bisa bertambah. Dari ke 10 d atas sy baru baca sabtu bersama bapak, bumi manusia, seni bodo amat, runtuhnya surau hanya cuplikan. Hrs baca lebih banyak lg nih :D
BalasHapusYuk ah kak marfa..baca lagi (sambil duduk di pojokan)
HapusSabtu bersama bapak, BUmi Manusia,, menurut ku juga oke dan keren yah. Buku lainnya ada beberapa yang belum saya baca, penasaran jadinya ingin baca, sekeren itu kah hehe
BalasHapusYup kak..kalau ga keren..minimal.menginggalkan kesan baik dan menambah wawasan lah
HapusDari 10 buku diatas. Yg pernah kubaca yg karangan tere liye..
BalasHapusAku fans beratnya, hehe
Samaan kita kak...saya juga hamlir sebagian besar buku tere udah baca
HapusNO 6,7,10 termasuk dalam list-ku. Terutama nomor 6 yang sebenarnya baru akhir tahun lalu kubaca. Telat banget kan, padahal itu buku udah dari kapan tahun terbitny. Itu pun aku beli preloved karena memang suka buku bekas, hehe. Btw,no 6 itu sengaja ditunda banget karena aku gak yakin sanggup membacanya. Ternyata beneran, mewek parah.
BalasHapusHeheh...sabtu bersama bapak...emang keren abis kak
HapusDari kesepuluh buku tersebut aku baru baca Negeri di Ujung Tanduk. Memang keren cerita konspirasinya. Tere Liye bagus sekali ternyata kalau nulis politik dan ekonomi. Hehe
BalasHapusOm darwis ak.a tere mengemasnya dengan sederhana dan mudah disimak sich kak kakau menurutku ya .. jadi enak dibaca hingga selesai
Hapuscuma yang nomor 9 yang aku udah baca mba, selebihnya cuma baca potongan-potongan aja. habisnya menurutku berat itu bahasan 9 buku lainnya
BalasHapus9 itu sebuah seni bersikap bodo amat..lagi hits sich sekarang kak...
HapusAda yang udah pernah daku baca juga Bang Lius, tapi yang fenomenal itu adalah Robohnya Surau Kami karena inget banget itu waktu daku ujian sekolah keluar soalnya tentang novel itu 😁
BalasHapusBerkesan ya kak fenni secara pernah keluar di soal ujian
HapusWah buku-bukunya ini boleh banget dijadiin list buat bacaan waktu masa pandemi. Selain sebagai inspirasi juga bisa nambah pengetahuan hihihi ^_^
BalasHapusBener banget mas rizki luamayan membaca buku bagus banget buat menghabiskan waktu sekaligus menambah pengetahuan dan wawasan..
HapusAku belum pernah baca yg judulnya Messiah, yg lain alhamdulillah sudah dan emang keren masing2 punya pesan yg berkesan di hati pembaca
BalasHapusMessiah seru kak.. semacam teori konspirasi gitu
HapusBuku-bukunyaa mantap banget bang! Kalo aku memang terfavorit itu sama Tere Liye, beliau itu bis menyajikan cerita sebegitu kerennya
BalasHapusIya kak grandys..tere mengemasnya apik dan ringan sehingga mudah dimengerti ya
HapusTerakhir sedang baca Life If Pi, tapi bacaanku belum selesai Kak. Saingan sama deretan tontonan yang mau ditonton sementara waktu me time yang dipunya rasanya terbatas banget.
BalasHapusYup..life of pi juga bagus..baik buku dan filmnya udah saya saksikan . . Seru
HapusJudul bukunya terasa familiar bagiku, tapi aku lupa udah baca atau belum, yaa.
BalasHapusDuhh, parah banget yaa. Kebanyakan baca bukunya sesuai referensi klien, sih. Maklum, penulis pesanan, Kak. Hikss