 |
| Kutipan Bunda Teresa |
Wow.. satu kata
untuk film Line Of Duty “Memotivasi Banget” ada pesan moral kuat yang coba
disampaikan dalam film bergenre action ini. Yes… terkadang apa yang kita
saksikan, kita rasakan merupakan penjelmaan semesta yang menyampaikan pesan
atas apa yang terjadi dalam kehidupan kita sehari-hari.
Mungkin saja kita
sudah melakukan yang terbaik, bekerja dengan sebaik-baiknya. Hingga tiba
masanya untuk mendapatkan promosi. Toch tetap saja nama baik, pekerjaan yang
selesai tepat waktu hingga loyalitas yang sudah diberikan kepada perusahaan
tempat kita bekerja menguap begitu rupa. Ada aja alasan yang muncul entah
dibuat-buat atau memunculkan kesalahan masa lalu hingga gosip-gosip yang tidak
menyenangkan beredar diluaran sana.
Saya sendiri
terinspirasi dari kutipan kang maman, ia berujar dalam akun tweetnya, “Teruslah
berbuat baik, maka kamu akan menemukan orang baik atau setidaknya kamu akan
ditemukan orang baik. Jika kebaikanmu dibalas dengan keburukan? Tetap berikan
yang terbaik. Karena Ini bukan urusan antara kamu dengan mereka. Tapi antara
kamu dengan Allah.”
Sekilas Cerita
Line Of Duty
Frank Penny
diperankan dengan sangat baik oleh Aaron Eckhart, seorang polisi dengan luka
bathin masa lalu. Ia pernah (terpaksa) membunuh seorang anak kecil, hingga
akhirnya harus berujung pada trauma mendalam. Membuat ia menghukum dirinya dan
menilai ia adalah pribadi yang gagal.
 |
| Film Line Of Duty (sumber dari rottentomatoes(dot)com) |
Hingga alam semesta mencoba membuka jalan hidupnya, tragedi penculikan anak Kepala Kepolisian yang memaksa Penny ikut dalam pengejaran siapa penjahat di belakang semuanya.
Siapa sangka Penny
malah melakukan kesalahan dengan membunuh salah seorang tersangka penculik yang
merupakan satu-satunya penghubung untuk mendapatkan informasi dimana Claudia (anak
kepala polisi yang diculik) berada. Penny harus rela memberikan pistolnya
sebagai sanksi ia mendapat hukuman dan tidak boleh berdinas selama beberapa
hari.
Demi melihat serpihan petunjuk-petunjuk ketika melakukan
pengejaran terhadap penculik yang ia tembak, Penny memutuskan untuk terus
mencari Claudia. Karena Penny hanya memiliki waktu sedikit (tidak lebih dari 1
jam), Claudia pelan-pelan akan dibunuh dengan cara ditenggelamkan.
Demi mengetahui
atasan yang tidak mensupport Penny, semesta tidak berhenti disana, semesta
menghadirkan Ava Brooks (diperankan Courtney Eaton), seorang vlogger pemula yang
mencoba peruntungan dengan menyiarkan segala peristiwa secara live dan online. Moto
Ava adalah setiap orang berhak mendapatkan berita secara menyeluruh tanpa perlu
editing sehingga bisa merasakan langsung berita dari lapangan.
 |
| Film Line Of Duty (sumber dari rottentomatoes(dot)com) |
Cerita menjadi seru
dan menegangkan ketika Ava dan Penny harus berkolaborasi untuk mengetahui
dimana lokasi Claudia berada. Ava sibuk dengan perangkat on line-nya sementara
Penny memutar otak bagaimana menyelamatkan Claudia.
Disisi lain, Penny harus masih berurusan dengan Penculik lainnya, setelah mengetahui Penny membunuh saudaranya, maka ia memutuskan untuk keluar dan mencari Penny sembari membiarkan Claudia tenggelam.
Misi mereka berdua menyelamatkan Claudia sembari berusaha tidak tewas terbunuh dalam usaha pencarian.
At the end yah you know lah siapa yang menang kan.
Yang baik pastinya akan menang. Kalau
belum menang…. Sabar aja pasti menang kok ujung-ujungnya.
 |
| Kutipan Baik Dari Boy Candra |
Kekuatan Media Online
Selain
mencoba menceritakan aksi penyelamatan Claudia, Line Of Duty bercerita
bagaimana kekuatan media online (live streaming) lebih disukai ketimbang media-media mapan yang sudah dahulu dan mapan
terbentuk.
Ada
keterbukaan dan kejujuran dalam penyampaian secara langsung, meskipun tidak
dapat dipungkiri ada dampak negatif dari tidak ada penyaringan atau
penyuntingan sebelum disajikan menjadi sebuah berita.
Faktanya
orang-orang kebanyakan saat ini sudah jenuh dengan penyuntingan yang dilakukan
media sehingga membutuhkan berita yang disampaikan secara langsung-langsung.
Line Of
Duty menyampaikan kritik kepada media mapan dan menyajikan semangat keterbukan
penyajian media on line, siapapun bisa menjadi pencari sumber berita dan
cerita.
At The End
Tidak peduli apa masa lalu mu, seburuk apa
cerita mu dahulu, tetap fokus melakukan tugas yang terbaik. Faktanya nanti
mungkin masih banyak orang yang tidak menyukaimu, itu urusan mereka, urusan
kita adalah melakukan yang terbaik.
Film yang tayang bulan Maret 2020 sudah dapat dinikmati melalui aplikasi online atau tv berlangganan.
Selamat Menyaksikan Dan Tetap Semangat Beraktivitas Dari Rumah Saja (Kalau Bisa).
){kind=link}