Berawal dari bocil yang menyaksikan trillernya
melalui iklan youtube, alhasil terinfo adanya film Ne Zha 2, yang saat ini
sedang tayang. Ga menunggu waktu lama, kami pun meluangkan waktu untuk melihat
ketersediaan tiket dan memesannya langsung di studio CGV. Dan memang untuk film
ini sendiri tidak terlihat antrian yang hendak menontonnya. Kalau sempat antri
panjang, mungkin kami akan enggan juga untuk menyaksikannya.
Detik news sendiri sempat mengulas bahwa film Ne
Zha 2 sempat merajai box officenya Tiongkok, ya iyalah secara memang film animasi
ini berasal dari sana dan memang bercerita tentang mitologi dewa-dewa Tiongkok.
Jadi sebenarnya sebagai orang dewasa, penasaran juga seperti apa sih, animasi
yang akan bercerita tentang mitologi Tiongkok dan film Ne Zha 2 merupakan film
yang dapat disaksikan untuk semua umur (katanya) namun setelah selesai
menyaksikannya, dapat saya simpulkan, Ne Zha 2 bukan untuk semua umur tetapi minimal untuk usia
13 tahun. Sulit juga untuk menjelaskan ketika ada master yang dinarasikan
sebagai dewa yang dikunjungi untuk mendapatkan bantuan teryata master/ dewa
tersebut adalah dalang kejahatannya.
Kemarahan adalah Motivasi yang
terbaik (terkadang)
Saya sendiri ga tau
tentang film Nezha-2 ini, artinya sebelumnya ada Nezha-1 ya kan. Jadi kalaupun akan
bercerita, ya tentang Nezha-2 tanpa mengaitkan dengan film sebelumnya.
Berawal dari Ne Zha
yang merupakan anak iblis dan Ao Bing merupakan anak monster, yang akan bereinkarnasi
kembali namun digagalkan dengan kehadiran Shen Gongbao juga bekerja sama dengan
gerombolan naga yang telah diasingkan.
Nah, karena reinkarnasinya
belum sempurna, alhasil Ao Bing yang fisiknya belum sempurna, sehingga jiwanya
harus masuk ke dalam raga Ne Zha. Misinya adalah pergi ke Istana Yuxu menemui Master
Wuliang untuk medapatkan bantuan sehingga
reinkarnasi mereka dapat utuh. Ditemani oleh Master Taiyi
Zhenren, Ne Zha berusaha
harus melewati beberapa ujian. Secara Ne Zha sendiri yang merupakan anak iblis
ya wajar saja kelakuannya kayak anak-anak pada umumnya. Secara ditempt Master Wuliang, Ne
Zha sempat pipis ditempat air suci.
 |
| Ne Zha dan Ao Bing |
Namun Ne Zha sendiri ditolong dengan keberadaan Ao Bing yang berada di dalam raganya, sehingga ia dapat melewati beberapa ujian yang diberikan Master Wuliang. Secara Ao Bing yang merupakan anak monster (anak monster naga) lebih dapat mengontrol diri dan bersikap lebih santun ketimbang Ne Zha.
Cerita berubah dari
tempo yang lambat menjadi cepat ketika Ne Zha mengetahui desanya dibakar dan tidak
menemukan orang tuanya. Ini yang membuat Ne Zha sangat murka. Meskipun reinkarnasisnya
belum sempurna benar dan masih ada jiwa Ao Bing didalam tubuhnya, Ne Zha
mengabaikan itu semua.
Ne Zha tidak akan mundur sedikit pun, sekalipun
harus melawan iblis, monster ataupun dewa sekalipun, Ne Zha akan melawan mereka
semua yang telah membuat desanya hancur dan orangtuanya hilang entah kemana. Master Taiyi Zhenren sempat mengingatkan Ne Zha, tubuhnya belum
sempurna benar dan ada jiwa dari Ao Bing didalam tubuhnya.
Ne Zha meradang,
amarah iblis yang ada didalamnya keluar, demi meingat-ngat kebaikan orang
tuanya yang tetap merawatnya meskipun telah mengetahui ia adalah reinkarnasi
dari anak iblis.
Yang membangongkan
itu adalah ketika dalang yang menghancurkan desanya adalah Master Wuliang
dan pasukannya tetapi mengkambinghitamnkan monster naga yang merupakan ayah
dari Ao Bing.
Kemurkaan Ne Zha
sudah sampai puncaknya, amarah anak iblis melawan pasukan langit. Tidak ada
pilihan lain bagi Ne Zha selain melawan orang-orang yang membuat hancur kampung
halamannya meskipun taruhannya adalah nyawanya sendiri.
Siapa sangka orang
tuanya masih hidup dan monster naga sendiri bukan dalang kehancuran desa ne
Zha. Semuanya terbongkar.
At the end ya sudah
tahu kan ya.
Yang lucu itu pada
akhir fim ketika Master Wuliang melihat tahanan Shen Gongbao, adalah biang awal kerusuhan dan
dimanfaatkan oleh Master Wuliang. Rupanya pasword untuk masuk ke ruang tahanan tersebut adalah
wajah dari Master Wuliang, namun karena “bonyok” karena sehabis bertempur dengan Ne Zha,
sehingga pintu tidak dapat membuka dan dilakukan “reset” wajah. Sialnya Master Wuliang
mengutuk penjaga tahanan dengan 1000 tahun tertidur, setelah berada didalam
tahanan dan pintu menutup kembali. Sialnya ketika hendak keluar kembali, wajah Master Wuliang
sudah sembuh dan kembali pintu tidak dapat membuka pintu karena wajah tidak
sesuai dan si penjaga telah dikutuk tertidur seribu tahun. Setidaknya Master Wuliang
harus menunggu hingga si penjaga terbangun atau ada orang yang datang atau ada
yang mencarinya.
 |
| Ne Zha |
Kok bisa Dewa bisa jahat
Ini yang menjadi
pertanyaan bocil, kok dewanya jahat ya, bukannya dewa itu baik. Ketika menyaksikan
film Ne Zha 2, memang Master Wuliang itu dinarasikan
sebagai dewa yang menangkap iblis-iblis yang berbuat keonaran. Namun ditengah
jalannya cerita, ia adalah dalang dari sebuah kejahatan.
Baru saya tersadar, meskipun Ne Zha 2 merupakan
film animasi untuk semua umur, sepertinya ada pesan moral yang coba disampaikan
yang menurut saya tidak sesederhana yang ditampilkan. Bahwa setingkat Master Wuliang yang
dianggap suci sekalipun memiliki agenda-agenda tersembunyi dan menghalalkan
segala cara demi mencapai tujuannya dan mengatasnamakan demi kebaikan semuanya.
Sehingga ketika
bocil bertanya, mengapa dewa-nya jahat, jawaban “template” pun saya berikan, “namanya
juga film, nak, dibuat demikian agar menarik dan banyak yang nonton..” berharap
anak saya paham untuk sementara waktu.
Belum keluar studio, bocil sudah memiliki rencana film animasi selanjutnya yang akan ia tonton yaitu How To Train Your Dragon, yang ia lihat ketika diawal film ini. Ok, sepertinya film ini yang akan kita simak selanjutnya.
){kind=link}